Pertumbuhan tahunan kredit di Indonesia hampir tidak berubah pada 10,30% di bulan Februari 2025, sedikit meningkat dari kenaikan 10,27% di bulan sebelumnya, tetap mendekati tingkat pertumbuhan terendah sejak November 2023, di tengah konsumsi rumah tangga yang lebih rendah akibat daya beli yang lemah. Pertumbuhan kredit terutama didorong oleh kredit investasi dan konsumsi, yang masing-masing tumbuh 14,62% dan 10,31% secara tahunan. Sementara itu, kredit modal kerja meningkat sebesar 7,66%, melambat dari kenaikan 8,4% di bulan Januari. "Bank Indonesia juga akan mendorong pertumbuhan kredit melalui berbagai kebijakan makroprudensial akomodatif untuk mendukung pertumbuhan ekonomi," kata Gubernur Bank Indonesia Perry Warjiyo.

Nilai pinjaman di Indonesia meningkat 10,27 persen pada bulan Januari 2025 dibandingkan dengan bulan yang sama pada tahun sebelumnya. Pertumbuhan Pinjaman di Indonesia rata-rata sebesar 18,56 persen dari tahun 1981 hingga 2025, mencapai level tertinggi sepanjang masa sebesar 90,50 persen pada bulan Juni 1998 dan level terendah sebesar -59,90 persen pada bulan Juni 1999.

Nilai pinjaman di Indonesia meningkat 10,27 persen pada bulan Januari 2025 dibandingkan dengan bulan yang sama pada tahun sebelumnya. Pertumbuhan Pinjaman di Indonesia diperkirakan akan mencapai 12,00 persen pada akhir kuartal ini, menurut model makro global Trading Economics dan ekspektasi analis. Secara jangka panjang, Pertumbuhan Pinjaman Indonesia diproyeksikan akan cenderung sekitar 12,00 persen pada tahun 2026, menurut model ekonometri kami.



Kalender GMT Referensi Realisasi Sebelum Ini Kesepakatan
2025-02-19 07:20 AM
Pertumbuhan Pinjaman YoY
Jan 10.27% 10.39%
2025-03-19 07:20 AM
Pertumbuhan Pinjaman YoY
Feb 10.3% 10.27%
2025-04-24 07:20 AM
Pertumbuhan Pinjaman YoY
Mar 10.3%


Terakhir Sebelum Ini Satuan Referensi
Rasio Persediaan Tunai 9.00 9.00 Persen Mar 2025
Deposit Facility Tingkat 5.00 5.00 Persen Mar 2025
Cadangan Devisa 154500.00 156100.00 Usd - Juta Feb 2025
Tingkat Suku Bunga Antarbank 6.69 6.69 Persen Apr 2025
Suku Bunga 5.75 5.75 Persen Mar 2025
Tingkat Bunga Fasilitas Pinjaman 6.50 6.50 Persen Mar 2025
Pertumbuhan Pinjaman YoY 10.30 10.27 Persen Feb 2025
Pinjaman kepada Sektor Swasta 6787560.00 6812132.00 Idr - Miliar Jan 2025
Uang Beredar M0 1009991.00 1062795.00 Idr - Miliar Jan 2025
Uang Beredar M1 2790123.00 2839540.00 Idr - Miliar Jan 2025
Uang Beredar M2 YoY 9239900.00 9198400.00 Idr - Miliar Feb 2025

Indonesia - Pertumbuhan Kredit
Di Indonesia, pertumbuhan pinjaman mengacu pada perubahan dari tahun ke tahun dalam nilai total kredit yang belum dilunasi oleh bank-bank komersial.
Realisasi Sebelum Ini Tertinggi Paling Rendah Tanggal Satuan Frekuensi
10.30 10.27 90.50 -59.90 1981 - 2025 Persen Bulanan
Current Prices, NSA


Berita
Pertumbuhan Pinjaman Indonesia Hampir Tidak Berubah
Pertumbuhan tahunan kredit di Indonesia hampir tidak berubah pada 10,30% di bulan Februari 2025, sedikit meningkat dari kenaikan 10,27% di bulan sebelumnya, tetap mendekati tingkat pertumbuhan terendah sejak November 2023, di tengah konsumsi rumah tangga yang lebih rendah akibat daya beli yang lemah. Pertumbuhan kredit terutama didorong oleh kredit investasi dan konsumsi, yang masing-masing tumbuh 14,62% dan 10,31% secara tahunan. Sementara itu, kredit modal kerja meningkat sebesar 7,66%, melambat dari kenaikan 8,4% di bulan Januari. "Bank Indonesia juga akan mendorong pertumbuhan kredit melalui berbagai kebijakan makroprudensial akomodatif untuk mendukung pertumbuhan ekonomi," kata Gubernur Bank Indonesia Perry Warjiyo.
2025-03-19
Pertumbuhan Pinjaman Indonesia Menyentuh Titik Terendah 14 Bulan
Nilai pinjaman di Indonesia meningkat sebesar 10,27% year-on-year pada Januari 2025, sedikit melonggar dari kenaikan 10,39% pada Desember 2024, menandai pertumbuhan terendah sejak November 2023, di tengah konsumsi rumah tangga yang lebih rendah. Pertumbuhan pinjaman utamanya didukung oleh investasi dan pinjaman konsumsi, yang masing-masing tumbuh sebesar 13,22% year-over-year dan 10,37%. Sementara itu, pinjaman modal kerja naik di bawah rata-rata industri, meningkat sebesar 8,4%. ""Dari sisi permintaan, pertumbuhan kredit didukung oleh kinerja penjualan korporasi, yang masih tumbuh positif di tengah konsumsi rumah tangga yang terbatas,"" kata Gubernur BI Perry Warjiyo.
2025-02-19