Ekspor Indonesia Naik Tak Terduga pada Maret

2025-04-21 04:13 Chusnul Chotimah Waktu baca 1 menit

Ekspor dari Indonesia secara tak terduga tumbuh sebesar 3,16% year-on-year ke level tertinggi dalam tiga bulan sebesar USD 23,25 miliar pada Maret 2025, melampaui perkiraan penurunan sebesar 3,4%, meskipun melambat dari revisi kecil lonjakan 13,86% pada Februari.

Ini menandai bulan ke-12 berturut-turut pertumbuhan ekspor, meskipun merupakan laju paling lambat sejak Juni lalu karena ekspor non-migas naik sebesar 2,56% menjadi USD 21,80 miliar, melambat tajam dari lonjakan 15,40% pada Februari.

Penjualan meningkat ke AS (20,06%), Tiongkok (9,51%), ASEAN (6,82%), dan Uni Eropa (21,52%).

Di antara komoditas, penjualan meningkat terutama untuk lemak dan minyak hewani/nabati (48,25%), besi dan baja (11,84%), serta mesin dan peralatan, mekanik, dan bagiannya (19,94%).

Sebaliknya, penjualan bahan bakar mineral, kontributor terbesar untuk ekspor non-migas, merosot 21,91%.

Sementara itu, ekspor minyak dan gas melonjak sebesar 13,05% menjadi USD 1,45 miliar, didorong oleh lonjakan produk minyak (18,03%) dan gas alam (13,10%).

Untuk kuartal pertama 2025, ekspor naik sebesar 6,93% yoy menjadi USD 66,62 miliar.

Berita Terkait