Surplus Perdagangan Indonesia di Atas Estimasi

2025-07-01 04:20 Chusnul Chotimah Waktu baca 1 menit

Surplus perdagangan Indonesia melonjak menjadi USD 4,30 miliar pada Mei 2025, naik dari USD 2,92 miliar pada bulan yang sama tahun sebelumnya, dan jauh di atas perkiraan pasar sebesar USD 2,40 miliar.

Ekspor secara tahunan naik 9,68%, mencapai nilai tertinggi dalam 31 bulan sebesar USD 24,61 miliar, jauh melampaui perkiraan kenaikan 1% dan lebih tinggi dari kenaikan 5,76% pada bulan April.

Peningkatan ini didorong oleh pabrik yang bergegas mengirim barang selama jeda 90 hari menghindari pengenaan tarif AS yang baru diumumkan oleh pemerintahan Trump, dengan ekspor ke AS melonjak 24,76%.

Sementara itu, secara tahunan impor di luar perkiraan tumbuh sebesar 4,14% menjadi USD 20,31 miliar, meleset dari perkiraan pasar yang memperkirakan turun 0,1%.

Meski demikian, kenaikan impor ini merupakan laju terendah sejak Februari, setelah melonjak 21,84% pada bulan April, di tengah meredanya ketegangan perdagangan global.

Pada lima bulan pertama tahun 2025, Indonesia mencatat surplus perdagangan sebesar USD 15,38 miliar, dengan ekspor dan impor naik masing-masing 6,98% dan 5,45%.

Berita Terkait