Indeks Harga Konsumen di Selandia Baru naik menjadi 0,9% pada kuartal Maret 2025 dibandingkan dengan kuartal sebelumnya setelah mengalami kenaikan 0,5% dalam tiga bulan hingga Desember 2024.
Ini merupakan pembacaan tertinggi sejak September 2023, dibandingkan dengan perkiraan pasar kenaikan sebesar 0,7%.
Kontributor terbesar terhadap kenaikan triwulanan tersebut adalah harga bahan bakar, yang naik 4,6%, menyumbang 17% dari kenaikan keseluruhan sebesar 0,9%.
Harga pendidikan tinggi dan pendidikan pasca-sekolah lainnya melonjak 22,6% pada kuartal Maret 2025, berkontribusi sebesar 11% terhadap kenaikan CPI total.
Lonjakan ini mengikuti berakhirnya program Fees Free tahun pertama pada akhir 2024, yang digantikan oleh skema Fees Free tahun terakhir yang dimulai pada 1 Januari 2025.
Mahasiswa yang sebelumnya mengklaim manfaat Fees Free tahun pertama tidak memenuhi syarat untuk skema tahun terakhir, sehingga lebih banyak mahasiswa yang menanggung biaya penuh studi pada tahun 2025.
Secara tahunan, harga konsumen naik 2,5% pada kuartal Maret, naik dari kenaikan 2,2% yang tercatat dalam periode sebelumnya.