Indeks ANZ Business Outlook Selandia Baru turun tajam ke 49,3 pada April 2025 dari 57,5 pada bulan sebelumnya, mencapai level terendah sejak Juli 2024.
Penurunan ini terjadi di tengah gejolak pasar global yang dipicu oleh pengumuman tarif AS.
Niat ekspor melemah (12,2 vs 17,3), begitu pula niat penetapan harga (49,4 vs 51,3), sementara niat investasi tetap stabil (17,2 vs 17,3) dan niat ketenagakerjaan membaik (18,1 vs 15,6).
Aktivitas yang berorientasi ke depan sedikit menurun (47,7 vs 48,6), meskipun aktivitas masa lalu mengalami rebound yang signifikan (11,3 vs 0,8).
Ekspektasi laba sedikit berubah (28,5 vs 29,4), sementara ekspektasi biaya melonjak ke level tertinggi sejak September 2023 (77,9 vs 74,1), dan tekanan upah tetap tinggi (81,3 vs 80,0).
Ekspektasi inflasi tetap stabil (2,65% vs 2,63%), tetapi ketersediaan kredit memburuk (18,2 vs 23,7).
Konstruksi perumahan tetap solid (50,0 vs 47,2), sementara aktivitas konstruksi komersial tetap stabil (35,3 vs 33,3).