Surplus perdagangan China melonjak menjadi USD 170,52 miliar pada Januari-Februari 2025, naik dari USD 125,16 miliar pada periode yang sama tahun sebelumnya, melebihi ekspektasi pasar sebesar USD 142,4 miliar.
Peningkatan tajam ini sebagian besar didorong oleh penurunan impor sebesar 8,4% year-on-year, penurunan terdalam sejak Juli 2023, di tengah melemahnya permintaan domestik pada awal tahun.
Sementara itu, ekspor tumbuh 2,3%, lebih rendah dari ekspektasi 5,0% dan melambat signifikan dari lonjakan 10,7% pada Desember.
Surplus perdagangan dengan AS mencapai USD 49,05 miliar, dengan ekspor dan impor masing-masing naik 2,3% dan 2,4%.
Untuk tahun 2024, China mencatat surplus USD 992,16 miliar, dengan ekspor tumbuh 5,9% menjadi USD 3,58 triliun, sementara impor naik lebih moderat 1,1% menjadi USD 2,59 triliun.
Badan bea cukai China merilis data perdagangan gabungan untuk Januari dan Februari guna mengurangi distorsi dari tanggal Tahun Baru Imlek yang bervariasi, yang terjadi antara 28 Januari dan 4 Februari tahun ini.