Kanada mencatat defisit perdagangan sebesar C$0,51 miliar pada Maret 2025, menyempit dari kekurangan C$1,41 miliar yang tercatat pada Februari.
Perbaikan ini terjadi karena impor menurun lebih tajam daripada ekspor, dipicu oleh tarif timbal balik Ottawa sebagai respons terhadap tarif baru AS, serta boikot sukarela produk AS oleh pengecer dan rumah tangga Kanada.
Impor turun sebesar 1,5% menjadi $70,4 miliar, penurunan pertama sejak September, di tengah penurunan produk logam dan mineral non-logam (-15,8%) dan produk energi (-18,8%).
Impor dari AS turun sebesar 2,9% karena Kanada memberlakukan tarif 25% pada barang-barang AS, termasuk logam, pada 13 Maret.
Sebaliknya, ekspor turun sebesar 0,2% dari bulan sebelumnya menjadi $69,9 miliar.
Ekspor ke AS merosot sebesar 6,6% di tengah tarif mereka pada barang-barang Kanada, meskipun ini diimbangi oleh lonjakan penjualan sebesar 24,8% ke negara-negara selain AS.
Penjualan lebih rendah untuk produk logam dan mineral non-logam (-3,2%) di tengah tarif AS pada sektor tersebut, sementara penjualan juga turun untuk barang konsumsi (-4,2%).