Tingkat inflasi tahunan di Rusia naik menjadi 10,3% pada Maret 2025, kenaikan kelima berturut-turut ke level tertinggi sejak efek dasar dari invasi Rusia ke Ukraina mulai terasa pada Februari 2023. Hasilnya sejalan dengan peringatan Bank Rusia bahwa inflasi bisa terus meningkat, meskipun otoritas moneter melihat risiko pro-inflasi mulai melonggar. Inflasi paling tinggi terjadi pada jasa (12,9%) dan produk makanan (12,4%), didorong oleh buah-buahan dan sayuran (18,9%). Sementara itu, inflasi untuk produk non-pangan relatif lebih rendah, yaitu 6%. Dibandingkan dengan bulan sebelumnya, harga konsumen di Rusia naik sebesar 0,7%.
Tingkat Inflasi di Rusia meningkat menjadi 9,90 persen pada Januari dari 9,50 persen pada Desember 2024. Tingkat Inflasi di Rusia rata-rata sebesar 101,45 persen dari tahun 1991 hingga 2025, mencapai level tertinggi sepanjang masa sebesar 2333,30 persen pada Desember 1992 dan level terendah sebesar 2,18 persen pada Februari 2018.
Tingkat Inflasi di Rusia meningkat menjadi 9,90 persen pada Januari dari 9,50 persen pada Desember 2024. Tingkat Inflasi di Rusia diperkirakan akan mencapai 10,50 persen pada akhir kuartal ini, menurut model makro global Trading Economics dan harapan analis.