Pakistan Tetapkan Tingkat Kunci Stabil di 11%

2025-06-17 01:25 Chusnul Chotimah Waktu baca 1 menit

Bank sentral Pakistan mempertahankan suku bunga kunci tetap pada 11% selama pertemuan Juni, sesuai dengan harapan, setelah pemotongan 100 bps yang mengejutkan dalam pertemuan Mei.

Keputusan ini diambil di tengah konflik berkelanjutan antara Israel dan Iran, serta fluktuasi harga minyak global yang telah menambah risiko kenaikan inflasi.

Komite Kebijakan Moneter (MPC) bank tersebut mengatakan dalam pernyataan yang mengumumkan keputusan tersebut bahwa mereka mengharapkan volatilitas inflasi dalam jangka pendek, yang diperkirakan akan perlahan-lahan naik dan stabil dalam kisaran target 5–7%.

"Namun, prospek ini tetap tunduk pada risiko ganda yang berasal dari potensi gangguan rantai pasokan dari konflik geopolitik regional, volatilitas harga minyak dan komoditas lainnya, serta waktu dan besarnya penyesuaian harga energi domestik," kata MPC.

Inflasi utama naik ke level tertinggi dalam lima bulan yaitu 3,5% pada Mei, naik dari level terendah hampir enam dekade sebesar 0,3% pada April, melampaui proyeksi kementerian keuangan sebesar 1,5%–2%.

Berita Terkait