Penjualan Mobil di Thailand Naik 4,73% pada Mei

2025-06-27 04:20 Czyrill Jean Coloma Waktu baca 1 menit

Penjualan mobil dalam negeri di Thailand naik sebesar 4,73% year-on-year menjadi 52.229 unit pada Mei 2025, dari 0,97% pada bulan sebelumnya, menurut data dari Federasi Industri Thailand (FTI).

Ini menandai bulan kedua berturut-turut pertumbuhan, yang didorong utamanya oleh peningkatan penjualan BEV (118,64%), PHEV (234,68%), dan mobil penumpang ICE (3,19%).

Namun, penjualan merosot untuk truk pikap (-24,84%), sebagian besar disebabkan oleh persetujuan pinjaman yang lebih ketat, utang rumah tangga yang tinggi, dan investasi sektor swasta yang terhambat.

Sementara itu, produksi mobil mencatat pertumbuhan pertamanya dalam dua puluh satu bulan, dengan output naik sebesar 10,32% year-on-year menjadi 139.186 unit pada bulan Mei.

Namun, total produksi kendaraan mencapai 594.492 unit dari Januari-Mei 2025, turun 7,82% dibanding periode yang sama tahun lalu.

Thailand—pusat manufaktur otomotif terbesar di Asia Tenggara dan basis ekspor kunci bagi produsen mobil global termasuk Toyota dan Honda—melaporkan penurunan ekspor kendaraan sebesar 1,7% year-on-year, melandai dari kontraksi 6,3% pada bulan April.

Berita Terkait