Ekonomi Senegal tumbuh sebesar 11,5% year-on-year pada Q3 2024, lonjakan yang signifikan dibandingkan kenaikan 3,9% pada periode tiga bulan sebelumnya.
Ekspansi yang kuat ini sebagian besar didorong oleh sektor sekunder (+38,9%), terutama aktivitas ekstraktif (+452,7%), produksi listrik (+12,1%), konstruksi (+5,8%), serta pengelolaan air dan limbah (+5,2%).
Produksi agro-pangan juga mengalami pertumbuhan (+2,4%), yang terutama didorong oleh roti, kue, dan pemrosesan daging.
Namun, penurunan pengolahan minyak bumi dan produksi kokas (-12,1%) menghambat kinerja keseluruhan sektor tersebut.
Baik sektor primer (+5,2%) maupun tersier (+4%) juga turut berkontribusi.
Selain itu, pajak bersih subsidi atas produk naik sebesar 0,9%.
Dari sisi permintaan, aktivitas ekonomi didorong oleh peningkatan ekspor sebesar 65% dan kenaikan konsumsi akhir sebesar 4,3%, sementara impor dan pembentukan modal tetap bruto menurun sebesar 13,2% dan 4,8%, secara berturut-turut.
Berdasarkan penyesuaian musiman setiap kuartal, PDB riil meningkat sebesar 8,9% pada Q3.