Surplus neraca berjalan meningkat menjadi EUR 1,4 miliar pada kuartal ketiga 2024, dari EUR 1 miliar pada periode yang sama tahun sebelumnya.
Ini merupakan periode kelima berturut-turut surplus pada neraca berjalan, karena surplus neraca barang meningkat menjadi EUR 2,1 miliar dari EUR 1,2 miliar setahun sebelumnya, sementara kesenjangan pendapatan sekunder menyempit menjadi EUR 0,5 miliar dari EUR 0,7 miliar.
Di sisi lain, neraca jasa mencatat defisit sebesar EUR 0,4 miliar, berubah dari surplus EUR 0,2 miliar.
Selain itu, surplus pendapatan primer menurun menjadi EUR 0,1 miliar dari EUR 0,3 miliar.